Wednesday, May 7, 2014

Kekurangan dan Kelebihan EEE PC X101CH




EEE PC merupakan sebuah seri produk Asus yang cukup populer di Indonesia. Disamping harganya yang cukup murah, EEE PC juga menawarkan fitur dan kualitas yang cukup baik dibanding merek lain dengan harga yang sama. Selain itu, ASUS sudah merupakan sebuah brand yang memiliki citra baik di kalangan masyrakat. Tak heran bila kita bertanya pada seorang pakar komputer tentang merek Laptop atau Netbook yang bagus, sarannya pasti ASUS. Alasan yang paling banyak disebutkan pasti ketahanan hardwarenya.
Saya menggunkan netbook ASUS sejak setahun lamanya. Pilihan saya jatuh pada EEE PC X101CH. Netbook ini merupakan netbook pertama saya, karena sebelumnya saya pengguna PC. Terbiasa menggunakan PC membuat saya memakai netbook ini dengan cukup berlebihan. Berlebihan dalam artian dilar batas kewajaran penggunaan netbook. Itu tentu menggundang banyak kritik dari teman-teman saya. Bahkan dari sebuah group di media sosial, banyak yang menanyakan, apakah netbook saya baik-baik saja dengan cara pemakaiann seperti itu?. Awalnya saya sempat khawatir dengan hal tersebut, tapi setelah setahun berlalu kekhawatiran saya hilang. Hal itu dikerenakan netbook saya tidak pernah terkena masalah serius, kecuali dalam hal Operating System, karena itu diluar konteks ASUS. Dari hal itulah kemudian saya membuat tulisan ini. Berikut ini adalah kekurangan dan kelebihan ASUS EEE PC X101CH berdasakan pengalaman saya sebagai pemakainya:
KEKURANGAN
  1. Tanpa Kipas, tidak adanya kipas atau pendingin lainnya adalah dosa besar dalam netbook ini. Dengan desain yang sangat, bahkan terlalu tertutup menambah peredaran udara menjadi tidak ada sama sekali. Satu-satunya solusi adalah membeli kipas sebagai pendigin dari luar, meskipun akan mengurangi jatah port USB, karena netbook ini hanya menyediakan dua port.
  2. Intel GMA 3600, graphic pada netbook ini menggunakan Intel GMA. Tentu saja Intel GMA sudah cukup baik untuk sebuah netbook, namun yang menjadi masalah adalah GMA 3600. Entah kenapa, seri GMA ini seperti dianaktirikan oleh Intel. Drivernya hanya mendukung Windows 7 32 bit, bahkan hanya beberapa kali saja ada update drivernya. Hal ini membuat pengguna EEE PC X101CH akan terkurung dalam Windows 7, tanpa bisa beralih ke Ubuntu bahkan Windows XP. Windosw 8 tentu saja hanya akan menjadi mimpi, karena GMA 3600 crash saat menjalankan aplikasi metro.
  3. Tombol Keyboard yang Kecil, wajarnya sebuah netbook memang akan memiliki keyboard yang lebih kecil ukurannya dari laptop, apalagi PC tentu saja. Dalam kasus EEE PC X101CH, selain ukuran keyboardnya yang kecil, bentuk dari tombol pada keyboarnya juga terlalu kecil. Saya memandingkannya dengan keyboard Acer Aspire One dan HP Mini, dengan ukuran keyboard yang sama (panjang dan lebar keseluruhannya), kedua netbook tersebut memiliki tombol yang lebih lebar dan rapat, sehingga akan lebih lebih nyaman saat mengetik.
KELEBIHAN
  1. Desain yang Super Tipis, ini adalah alasan daya tarik pertama yang memikat saya untuk membelinya. Desainya memang tidak setipis laptop ASUS Zenbook. Tapi dari yang pernah saya lihat, ini adalah netbook tertipis di jalanan untuk saat ini. Dari sebuah artikel yang mereview, ada yang menulis bahwa EEE PC X101CH adalah netbook tertipis di dunia. Saya tidak tau itu benar apa tidak, yang jelas ini yang paling tipis yang pernah saya lihat dengan langsung.
  2. Harga yang Super Murah, harga murah adalah kelebihan ASUS. Tapi bukan murahan. EEE PC X101CH adalah netbook termurah kedua di pasaran. Yang pertama adalah saudara kembarnya sendiri yaitu EEE PC X101 yang mengusung Meego OS. Seperti biasanya, dengan harga yang sama netbook ASUS akan lebih bagus dari merek lainnya, bahkan yang lebih mahal sekalipun. Dalam kasus EEE PC X101CH, dengan harga yang sama saya bahkan tidak menemukan netbook lain yang harganya semurah itu, selain X101 tentunya. Saya mendapatkannya dengan harga 2,3 jt tahun lalu.
  3. Teksture yang Super Elegan, sebuah mesin modern, itulah yang banyak dikatakan pengguna EEE PC. Ya, saya sangat setuju dengan kata itu. Texture dari EEE PC X101CH membuah saya ingat dengan kulit telur. Setiap bagiannya tidak akan mengkilat saat terkena cahaya, tapi disitulah nilai kerennya. Texture ini memang tidak hanya ada pada EEE PC X101CH tapi hampir di semua laptop dan netbook ASUS terbaru.
  4. Intel Atom N2600 Dual Core, pertama kali menggunakan netbook ini, saya sudah sangat siap dengan sebuah prosesor yang pastinya tidak akan sebaik di PC saya. Apalagi Intel Atom sudah menjadi sebuah pertanda buruk, karena prosesor ini tergolong paling lemah dan sudah pasti single core. Baru sekitar empat bulan pemakaian saya baru tahu kalau Intel Atom pada netbook ini adalah seri dual core. Sejak itu saya jadi tidak heran kenapa banyak game-game HD yang katanya tidak jalan di netbook, karena mengharuskan dual core, malah lancar jaya di netbook saya.
  5. 2GB RAM, tidak semua EEE PC X101CH dibekali 2GB RAM, sama seperti kesediaan Bluetooth. Dalam penjualan resminya disebutkan 1GB saja dan memiliki sambungan Bluetooth. Saya tidak mengerti kenapa bisa begitu dan bagaimana memilihnya. Unit yang saya dapat adalah 2GB RAM dan tampa Bluetooth.
  6. Tahan Banting, seperti yang saya sebutkan sebelumnya bahwa saya menggukan netbook ini diatas kewajaran penggunaan netbook. Contohnya adalah: menyalakannya sampai sehari penuh dan tampa kipas, memaksakan memaikan game-game yang tidak seharusnya dimaikan dalam waktu yang lama dan lain-lain. Saya benar-benar menggunakannya seperti sebuah PC. Hal itu tentu bukan yang baik, tapi melihat ketahanan netbook ini membuat saya sangat mengacungi jempol. Hal ini dikerenakan setelah membandingakan dengan netbook teman saya, yang digunakan wajar, tapi sudah mengalami kerusakan setelah setahun, mulai dari kerukana bagian mesin, keyboard, touchpad, dll. Saya akhirnya sangat percaya, bahwa Hardware ASUS memang paling baik.

9 comments:

  1. Bener ya gan. Gwa mo beli nih buat anak. Pertama karna harga nya terjangkau

    ReplyDelete
  2. saya mau beli gan cuma kok cek harga jauh lebih mahal yah jadi 3.3 jt .. ada info mengenai nb ini ??

    ReplyDelete
  3. Saya juga Pakai, sudah saya bongkar-bongkar ternyata masih lancar jaya, cmn saya pengen tanya, skrang memutar youtube dengan netbook ini kok sering putus2 dan lemot ya?mohon info'nya, trims

    ReplyDelete
    Replies
    1. sepertinya vga kurang gede seri ini, o iya hasil penggunaan agan overheat gak, saya pakai mati" melulu overheating

      Delete
  4. Saya mau beli nih pa bro.. bner bagus? Ato x200ma aja ?

    ReplyDelete
  5. punya say overheat melulu, gara gara dosa besar asus gak ada kipas, padahal gue suka desain yg tipisnya. u/ seri x101h saa ada kipasnya yg ini mmg bner" dosa besar tdk di ampuni

    ReplyDelete
  6. sama overheat. mati melulu, tinggal nunggu prosesor kedut"

    ReplyDelete
    Replies
    1. harusnya paling tidak ada pendingin, masak prosesor murni saja tanpa lempeng pendingin.
      ancurr ancuur.

      Delete